Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ayo Budayakan Membaca, Kemendikbud Ajak Pendidikan Kita Kembangkan Literasi

Membaca adalah cara kita melihat dunia yang luas tanpa perlu keluar, dengan membaca jendela dunia akan terbuka, membaca menambah ilmu, membaca menambah wawasan. Dan untuk itulah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengajak kembali kepada seluruh pemangku kepentingan di bidang pendidikan untuk mengembangkan literasi yakni membaca dan menulis di sekolah-sekolah, masyarakat atau bahkan di lingkungan keluarga.


Gerakan literasi yang dilaunching oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan pada tahun 2015 dapat dijadikan wahana untuk meningkatkan kerjasama dan berkolaborasi antar sesama pemangku kepentingan di bidang pendidikan. “Kita perkuat kolaborasi untuk mengembangkan literasi di sekolah-sekolah, keluarga dan masyarakat,” tutur Asianto Sinambela selaku Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat (Ka.BKLM) dalam keterangannya secara tertulis (18/5).

Asianto yang juga pernah menjadi Konsul Jenderal (Konjen) di Negeri Paman Sam, Amerika Serikat tepatnya di San Francisco ini menyatakan bahwa dalam beberapa research yang dilakukan oleh sebuah lembaga internasional seperti The Programme for International Student Assessment (PISA) yang menyatakan bahwa minat membaca di Indonesia masih kurang. “Ini menjadi alat perekat bagi kita untuk merapatkan barisan, dan saling berkolaborasi dengan sesama para pemangku kepentingan pendidikan untuk lebih giat lagi dalam mensosialisasikan gerakan literasi ini, supaya gemar membaca mewarnai lingkungan sekolah, keluarga dan juga masyarakat,” jelas Asianto.

Sementara itu Kemendibud sendiri pada tahun 2016 ini telah merintis Kampung Literasi di lokasi Gerakan Indonesia Membaca (GIM) yang dibina oleh Direktorat Jenderal PAUD dan juga Pendidikan Masyarakat, rintisan kampung literasi ini akan masih terus dikembangkan di daerah lain.

Diantara daerah yang menjadi Kampung Literasi tersebut adalah seperti Aceh Utara, Samosir, Bangka, Kota Padang, Kota Bengkulu, Palembang, Pekan Baru, Kota Jambi, Bandar Lampung, Ciamis, Lebak, Banyumas, Pamekasan, Gunung Kidul, Lombok Barat, Singkawang, Nunukan, Karangasem, Palangkaraya, Kota Samarinda, Banjarbaru, Kupang, Manado, Gorontalo, Polewali Mandar, Gowa, Kota Kedari, Ternate, Ambon, Lanny Jaya dan Manokwari. Itulah daerah-daerah yang telah menjadi Kampung Literasi.


Demikianlah artikel tentang ayo budayakan membaca, kemendikbud ajak pendidikan kita kembangkan literasi, semoga bermanfaat dan menambah motivasi kita untuk membudayakan membaca. Dan termasuk sobat yang saat ini membaca artikel ini adalah salah satu contoh pejuang gerakan literasi. 

Posting Komentar untuk "Ayo Budayakan Membaca, Kemendikbud Ajak Pendidikan Kita Kembangkan Literasi"