Langkah-Langkah Metode Pembelajaran Inkuiri

Pembelajaran inkuiri adalah pembelajaran yang menuntut siswa untuk berpikir kritis dan aktif tentang sesuatu dan kemudian siswa menyimpulkan sendiri materi yang dipelajari tersebut. ada 6 (enam) langkah yang harus dilakukan guru yang hendak menerapkan pembelajaran inkuiri ini di kelas. Ke enam langkah itu adalah orientasi, merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, mengumpulkan data, menguji hipotesis, dan terakhir merumuskan kesimpulan. Lebih detail tentang langkah metode pembelajaran inkuiri ini, Blog Panduan Mengajar akan bahas satu persatu.

Langkah Orientasi

Yang dimaksud dengan langkah orientasi adalah langkah untuk membina suasana atau iklim pembelajaran yang responsif. Pada langkah ini guru mengkondisikan agar siswa siap untuk melaksanakan proses pembelajaran. Guru mengajak siswa untuk berpikir dan memecahkan masalah. Langkah orientasi merupakan langkah yang sangat penting. Keberhasilan strategi ini sangat tergantung pada kemauan siswa untuk beraktivitas menggunakan kemampuannya dalam memecahkan masalah, tanpa kemauan dan kemampuan itu tidak mungkin proses pembelajaran akan berjalan dengan lancar.

Merumuskan Masalah

Pengertian merumuskan masalah disini adalah langkah untuk membawa siswa pada suatu persoalan yang mengandung teka-teki. Persoalan yang disajikan adalah persoalan yang menantang siswa untuk berpikir dalam memecahkan masalah teka-teki itu.

Dikatakan teka-teki dalam rumusan masalah yang ingin dikaji disebabkan masalah itu tentu ada jawabannya, dan siswa didorong untuk mencari jawaban yang tepat. Proses mencari jawaban itulah yang sangat penting dalam strategi inkuiri, oleh sebab itu melalui proses tersebut siswa akan memperoleh pengalaman yang sangat berharga sebagai upaya mengembangkan mental melalui proses berpikir.

Merumuskan Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara dari suatu permasalahan yang sedang dikaji. Dan karena jawaban sementara, maka hipotesis perlu di uji kebenarannnya. Dan perkiraan sebagai hipotesis bukan sembarang perkiraan tetapi harus memiliki landasan berpikir yang kokoh, sehingga hipotesis yang muncul itu bersifat rasional dan logis. Kemampuan berpikir logis itu sendiri akan sangat dipengaruhi oleh kedalaman wawasan yang dimiliki serta keluasan pengalaman. Dengan demikian maka setiap individu yang kurang memiliki wawasan akan sulit untuk mengembangkan hipotesis yang rasional dan logis.

Mengumpulkan Data

Mengumpulkan data yaitu aktivitas menjaring informasi yang dibutuhkan untuk menguji hipotesis yang diajukan. Dalam strategi pembelajaran inkuiri, mengumpulkan data adalah proses mental yang sangat penting untuk mengembangkan intelektual. Proses pengumpulan data bukan hanya memerlukan motivasi dalam belajar, akan tetapi juga membutuhkan ketekukan dan kemampuan menggunakan potensi berpikirnya. Karena itulah tugas dan peran guru pada tahap mengumpulkan data pada pembelajaran inkuiri adalah mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada siswa yang dapat mendorong siswa untuk berpikir dan mencari informasi yang dibutuhkan.

Menguji Hipotesis

Tahap menguji hipotesis adalah proses untuk menentukan jawaban yang dianggap diterima sesuai dengan data atau informasi yang didapatkan berdasarkan pengumpulan data. Dalam menguji hipotesis yang terpenting adalah mencari tingkat keyakinan siswa atas jawaban yang diberikan. Selain itu, menguji hipotesis juga berarti mengembangkan kemampuan berpikir rasional. Artinya kebenaran jawaban yang diberikan bukan hanya berdasarkan argumentasi dan opini saja, akan tetapi harus didukung dengan data yang ditemukan dan bisa dipertanggungjawabkan.

Menarik Kesimpulan

Langkah terakhir pada pembelajaran inkuiri adalah menarik kesimpulan, menarik kesimpulan atau merumuskan kesimpulan adalah proses mendeskripsikan temuan yang diperoleh berdasarkan hasil pengujian hipotesis. Agar dapat mencapai kesimpulan yang akurat maka sebaiknya guru dapat menunjukkan pada siswa data mana yang relevan.

Itulah langkah-langkah metode pembelajaran inkuiri yang harus dilakukan guru ketika akan melaksanakan atau menerapkan metode inkuiri di dalam proses pembelajarannya. Semoga artikel ini membantu dan bermanfaat. Yuuk dishare. Salam Guru!