Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ciri-Ciri Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)

Anak berkebutuhan khusus atau selanjutnya kami singkat menjadi ABK adalah anak yang memiliki karakteristik khusus yang berbeda dengan anak lain pada umumnya. Yang termasuk dari ABK diantaranya adalah tunagrahita, tunadaksa, tunalaras, tunanetra, tunarunguwicara, autisme, indigo, gangguan perilaku, hiperaktif, ADH dan anak berbakat. Anak-anak ABK tersebut memiliki ciri-ciri yang khas dan akan kami bahas apa saja ciri-cirinya. Artikel ini meneruskan artikel sebelumnya yang telah blog panduan mengajar bahas tentang cara mendeteksi dini kecacatan pada anak.

Mengenali ciri-ciri anak berkebutuhan khusus (ABK) akan berguna bagi orangtua atau siapa saja yang menjumpainya, supaya kita dapat memberikan penanganan khusus terutama dalam hal pendidikan. ABK yang bersekolah di sekolah umum dapat menghambat kemampuannya. Sebenarnya anak ABK juga memiliki potensi yang luar biasa yang bisa digali jika penanganannya diserahkan kepada pendidikan yang tepat. Sekarang ini sangat banyak sekali sekolah-sekolah yang khusus untuk anak-anak berkebutuhan khusus. Bahkan admin sendiri juga dulu pernah bekerja sebagai pembina asrama salah satu sekolah penyandang tunagrahita di Yogyakarta. ABK yang telah lulus dari situ ada yang bekerja di bengkel, ada yang menjadi pengrajin kayu, penjahit, dan sebagainya. Mereka memiliki kesempatan sukses yang sama dengan anak-anak lain.

Lalu bagaimanakan ciri-ciri anak berkebutuhan khusus itu?

Anak berkebutuhan khusus dapat diidentifikasi berdasarkan fisik maupun tingkah lakunya. Mereka pada umumnya mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
  • Tangan dan kaki sangat lentur dan berbeda dengan anak lain
  • Bentuk wajah anak tidak lazim seperti mata miring, lidah tebal dan leher juga mungkin pendek
  • Mata lebih dekat dengan hidung atau menjauhi sudut normal. Mata pada anak ABK terlihat berbeda jika dilihat dari berbagai sudut
  • Mata lebih sering terbuka ataupun lebih sering tertutup
  • Anak agak sulit untuk menghisap melalui botol susu misalnya atau menyusu ibunya. Anak ABK memiliki masalah dengan mulutnya
  • Pada bagian atas bibir atau langit-langit mulut terbuka atau seperti terpotong
  • Bagian kepala anak terlihat besar jika dibandingkan dengan tubuhnya, dan bagian kepala juga berkembang lebih cepat dibandingkan dengan anggota tubuh lainnya
  • Salah satu tangan anak ABK lemah dan lambat serta terlihat dalam posisi yang aneh. Kemudian kaki anak pada sisi yang sama juga terlihat lambat
  • Salah satu atau kedua kaki atau tangan selalu berputar menghadap atau berbalik ke belakang
  • Ada benjolan pada punggung anak atau disekitar pusar khususnya ketika anak menangis
  • Kedua kaki anak terlihat aneh posisinya dan tidak dapat digerakkan, anak tidak merasa jika kakinya disentuh
  • Tes*is pada anak laki-laki membesar serta bengkak


Itulah beberapa ciri-ciri anak berkebutuhan khusus (ABK) sehingga dengan mengenali anak-anak berkebutuhan khusus tersebut, sekiranya orangtua atau guru menemukan anak dalam kondisi seperti itu dan dapat dipastikan bahwa si anak memang memerlukan pelayanan yang khusus maka segeralah dikonsultasikan kepada orangtua agar anak mendapatkan pelayanan yang baik dan khususnya pada hal pendidikan. demikian semoga artikel ini bermanfaat. Salam guru!

Posting Komentar untuk "Ciri-Ciri Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)"